Selasa, 24 April 2012

Versi Cantik yang Unik


Kalau di Indonesia, seseorang dikatakan cantik fisik itu jika memiliki hidung mancung, mata bulat, dagu lancip, dan berambut panjang indah. Tapi penilaian ini nggak berlaku di beberapa negara di dunia, lho. Menurut beberapa negara berikut ini, kecantikan itu perlu “pengorbanan.” Seperti apa pengorbanan yang mereka lakukan?

Meregangkan Bibir (Ethiopia)
Suku Mursi di Ethiopia menilai, wanita yang cantik itu adalah mereka yang memiliki bibir lebar. Makanya sejak usia 13-16 tahun atau menjelang menikah, para wanita di suku ini biasanya melakukan tradisi menindik bibir bawah sekitar 1-2 cm dengan memasukan semacam piringan bulat di dalamnya. Supaya makin lebar, setiap 2-3 minggu dilakukan penggantian piringan dengan diameter yang lebih besar. Biasanya, pergantian ini berlangsung hingga diameter bibir mencapai 15-25 cm.

 



 
Mengecilkan Kaki (China)
Di China, sebelum abad ke-20, seorang wanita dikatakan cantik jika memiliki kaki yang kecil. Karena itu pada abad tersebut ada tradisi mengikat kaki yang mulai dilakukan sejak usia 5-8 tahun. Cara membuat kaki kecil ini yaitu dengan mengikatkan keempat jari selain jempol ke bawah telapak kaki dengan kain panjang. Sekarang tradisi ini sudah ditinggalkan di China dan hanya diterapkan di dusun Yunan saja.


Gelang Leher (Thailand)
Di Burma dan Thailand, anggota dari suku kayan memulai ritual kecantikan mereka dari waktu muda. Pada saat umur 5 tahun, mereka sudah memakai gelang berbentuk melingkar di sekitar lehernya.

Gelang leher tersebut terus ditambahkan seiring dengan pertumbuhan mereka, dan hal tersebut membuat leher mereka semakin panjang seperti layaknya leher jerapah. Bagi mereka, leher yang panjang dengan gelang yang bersinar adalah tanda kedudukan dan keagungan mereka. Berat gelang leher tersebut bisa mencapai 22 pounds atau sekitar 10,5 kilo.



Mauritania

Hampir di semua negara menganggap cantik itu ibarat dengan langsing , tapi di negara bagian Afrika barat, Big is Beautifull. Mauritania negara berpasir yang terletak di sebelah barat laut Afrika. Arti kecantikan sangat berlawanan di Mauritania, dimana besar itu lebih baik(Sexy) dari pada langsing.

Semakin Besar (Gendut) seorang cewek, maka semakin banyak pria yang suka, jika semakin langsing maka semakin tidak laku. Mendengar hal tersebut, berbahagialah si Oprah, dan seluruh cewek di dunia yang kelebihan bobot. Karena semakin gendut, semakin banyak yang suka, maka sejak kecil anak-anak perempuan mereka diberi makan-makanan, dan susu onta yang berlemak tinggi secara berlebih.

Karena berlebihan, anak-anak tersebut muntah, tapi malah diberi lebih banyak lagi. Makanya tidak heran, makanan di sana mengandung banyak lemak dan tak ada yang menjual makanan diet atau pil diet di Mauritania. Lucunya, pria di Mauritania haruslah kurus atau langsing.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar